BANYAK hal yang sekiranya perlu
untuk disyukuri bagi saya di sepanjang 2015 ini. Bagi saya tentu saat dibukanya
kran perpindahan mahasiswa UB Kediri ke Malang. Ini anugrah bagi saya yang
pingin keluar dari zona nyaman sejak lulus SMA tahun 2011 silam. Sudah tua
memang untuk lulusan 2011 yang mengulang lagi kuliah jadi maba di tahun 2013,
jangan ditiru. Keinginan saya itu pingin masuk jurusan Sosiologi UB Malang,
namun ternyata Sosiologi tak cukup seksi didengar dan diterawang oleh sang
empunya penyandang dana. Padahal motif lain saya milih itu juga karena UKT nya
paling rendah se-FISIP. Tiket lolos dan tertera diterima di jurusan juga sudah
digenggaman.
Tapi akhirnya oleh penyandang dana alias orang tua disuruh di kota asal saja, khawatir bilamana saya tidak kerasan lagi seperti di jurusan DKV UB Malang pada 2012 lalu. Mungkin juga karena faktor ekonomi yang masih belum sepenuhnya siap. Dengan berat hati dan penuh kecewaan akhirnya menjalani. Mencoba mengurus perpindahan tapi belum bisa dan dipersulit. Syukurlah ternyata masih bisa pindah setelah setahun setengah berlangsung. Terima kasih untuk semua yang memperjuangkan
Semoga 2016 makin bersinar.
Penghujung 2015
0 komentar:
Posting Komentar